Friday, May 29, 2020



Ada banyak faktor yang bisa bikin sebuah smartphone disebut flagship. Bisa dari hardware, teknologi, desain, atau bisa juga dari kameranya. Semua produsen bisa bikin smartphone dengan prosesor kenceng, mereka juga bisa bikin desain yang mewah. Tapi satu yang pasti gak semua produsen bisa bikin smartphone dengan kamera superior.

Kalo bicara kamera smartphone yang superior saya yakin yang ada di otak kita itu gak jauh - jauh dari 3 nama beken.

3 Smartphone dengan Kamera Superior

1. Huawei Mate 20 Pro



Huawei Mate 20 Pro punya kombinasi backdoor kaca gradasi dan layar curve yang dibaliknya juga udah ada sensor fingerprint. Mate 20 Pro bisa dibilang flagship paket komplit. Chipset kenceng, tahan air, baterai paling awet, dan ngechargenya cepet. Bahkan punya fitur Reverse Wireless Charging yang bisa bikin kita jadi penolong pas temen lagi kehabisan baterai smartphonenya.

Baca : Honor 10 Vs Honor Play, mana yang lebih bagus?

2. Google Pixel 3



Ini adalah salah satu flagship dengan tampilan paling sederhana. Terutama karena masih nekad ngandelin satu kamera belakang. Tapi bukan berarti smartphone ini bisa diremehin, karena satu kamera ini bisa ngelakuin banyak hal. Selain chipset kenceng, yang pasti smartphone ini gak bakal ketinggalan soal OS.

3. Iphone XS



Dan yang terakhir adalah Iphone XS. Karena kalau kita bikin komparasi kamera smartphone sepertinya kayak ada yang kurang kalau kita gak ngajak Iphone. Apapun fitur yang ditawarin, rasanya smartphone ini bakal tetep jadi impian banyak orang. Dan soal kamera, Iphone XS nawarin kemampuan HDR dan Low Light yang lebih baik dari Iphone X.

Baca : Review Iphone XS dan Iphone XS Max

Aspek Perbandingan Kamera

Proses Pengambilan Gambar

Mayoritas gambar yang difoto menggunakan kamera smartphone diambil dengan mode auto. Bidik objeknya, lalu jepret. Bidik, jepret. Lalu bidik lagi, jepret lagi. Nah inilah cara motret yang secara default ditawarin Pixel 3 dan Iphone XS. Kita sama sekali gak diijinin untuk ngubah konfigurasi kamera.

Sementara Huawei punya pendekatan yang berbeda. Kita dikasih banyak opsi mode pengambilan gambar termasuk mode manual yang lengkap. Kalau bingung mau pake mode yang mana, Huawei punya AI aktif di kameranya yang bisa ngasih pengaturan otomatis. Tergantung objek dan kondisi cahaya disekitar.

Pada prakteknya, motret dengan bantuan AI bakal ngasih kita gambar dengan warna - warna yang lebih dramatis dan high saturated. Instagramable tanpa perlu dipoles dengan software editing lagi.



Berguna di Dua Kondisi

Gak banyak kamera smartphone yang bisa ngasilin gambar ideal di dua kondisi. Yaitu terlalu terang dan terlalu gelap atau. Nah, Mate 20 Pro, Pixel 3, dan Iphone XS sangat bisa menangkap gambar dengan kondisi cahaya yang sangat terang dengan eksposur yang ideal.

Image processing di Pixel 3 paling agresif soal HDR. Bisa hasilin gambar yang sharp, tapi kelemahannya di shadow yang terlalu pekat. Jadi kayak under exposure.

Kejadian ini sering muncul ketika motret awan dan pohon. Langitnya kelihatan jelas tapi daun di pohon itu terlalu gelap. Bahkan saking tajemnya, jepretan Pixel 3 bisa bikin gambar dari Iphone XS seolah kayak bule atau wash out. Padahal sih sebenarnya hasil foto Iphone XS ini yang paling natural seperti apa yang mata kita lihat.



Kalo ngomongin soal selera, saya kira jepretan Mate 20 Pro paling enak di mata. Karena warnanya tajem, detailnya dapet, sementara objek di foreground dan background itu sama - sama kelihatan jelas.

Baca : Lima Trik Kamera Mengagumkan Yang Jarang Digunakan

Bokeh

Trend foto di smartphone yang lagi booming saat ini adalah mode bokeh. Pixel 3, Iphone XS dan Mate 20 Pro punya karakter yang beda soal bokeh.

Kalau bicara fleksibilitas, motret bokeh pake Pixel 3 dan Mate 20 Pro lebih gampang dari Iphone XS karena kita gak perlu jaga jarak tertentu dari objek.

Soal kerapihan juga sama. Mate 20 Pro dan Pixel 3 bisa dapetin efek bokeh dengan edge detection yang lebih rapi dibanding Iphone XS yang masih suka miss kalau objeknya rumit.



Dengan satu kamera, saya akuin hasil bokeh Pixel 3 lebih enak dilihat. Algoritma yang dipake Google dengan metode Burst terbukti efektif menghasilkan efek bokeh yang dramatis dengan detail objek yang tetep tajem. Gak peduli pas terang atau gelap.

Sementara di Mate 20 Pro, walaupun hasilnya sama - sama rapi, tapi kita bakal ngelihat ada penurunan detail saat motret muka orang. Proses sharpening dan noise reductionnya akan ngurangin detail di muka.

Fitur Zoom

Selain bokeh, kamera zaman now juga banyak yang nawarin fitur zoom. Disini Mate 20 Pro dan Iphone XS ngeluarin optical zoom karena punya multilensa. Sementara Pixel 3 cuma ngandelin digital zoom lewat software racikan Google karena cuma punya satu lensa.

Google bisa dibilang berhasil karena Pixel 3 bisa hasilin foto zoom digital yang tetap detail dan bisa bersaing dengan Iphone XS dan Mate 20 Pro. Walaupun secara keseluruhan harus saya akui kamera Mate 20 Pro jadi yang paling unggul.

Ketika kita set 2 kali zoom, sebenarnya gambar dari ketiga smartphone ini ada di level yang sama. Tapi, ketika diperbesar sampai 5 kali atau bahkan 10 kali zoom, kita baru bisa nemuin perbedaannya dengan jelas. Dimana gambar dari Mate 20 Pro adalah yang paling detail.



Foto Low Light

Cara paling gampang ngebedain kualitas kamera antar satu smartphone dengan smartphone lainnya adalah dengan foto Low Light. Kemampuan motret Low Light sekaligus menjadi pembeda antara smartphone flagship dan non-flagship.

Dari ketiga smartphone ini, cuman Iphone XS aja yang gak punya mode khusus buat motret mode Low Light. Meskipun sebenarnya kemampuannya udah meningkat drastis dibanding Iphone X.

Foto Low Light dari Iphone XS masuk ke kategori yang bisa manjain mata walaupun masih tetep kalah terang ketika dibandingin dengan Mate 20 Pro dan Pixel 3. Wajar karena Mate 20 Pro dan Pixel 3 punya kemampuan otomatis yang bikin shutter speed jadi melambat buat nyerap cahaya lebih banyak.



Jujur, disini saya cukup kesulitan nentuin mana yang terbaik. Karena mata saya melihat foto Low Light antara Mate 20 Pro dan Pixel 3 sama - sama superior.

Perekaman Video

Dan terakhir soal video. Menurut saya ini adalah keunggulan mutlak buat Iphone XS karena kameranya bisa change focus dengan smooth juga stabilizer yang maksimal banget.

Tapi bukan berarti video recording dari Pixel 3 dan Mate 20 Pro jelek. Pixel 3 juga punya stabilizer yang efektif walaupun terkadang gak sestabil Iphone XS. Sementara Mate 20 Pro punya AI dimana kita bisa ngerekam video dengan beberapa live filter unik yang bikin beda dari yang lain.

Penutup
Jadi, kesimpulannya kamera smartphone mana yang paling oke? Sebenernya gak susah buat nentuin mana yang paling oke. Kalo kalian nyari smartphone flagship paket komplit dengan kamera yang bisa diandelin di segala kondisi, Mate 20 Pro adalah pilihannya. Kalau kalian adalah pecinta bokeh sejati, pilihan ada di Pixel 3. Tapi kalau yang kalian cari adalah kamera smartphone yang natural dengan kemampuan merekam video paling stabil, Iphone XS adalah pilihan menarik.

Itulah tadi 3 smartphone dengan kualitas kamera terbaik menurut saya. Kalau ada yang kurang atau ada yang lebih cakep lagi, silahkan bisa tambahin di kolom komentar. Sekian artikel ini. Jangan lupa comment dan share artikel ini jika bermanfaat.
May 29, 2020 No comments » by vrobawo

0 comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Search

Bookmark Us

Delicious Digg Facebook Favorites More Stumbleupon Twitter

Blogroll

Pages

About